Sunday, May 22, 2011

Gunung berapi di Islandia (Iceland) meletus dan bandar udara ditutup

Sebuah gunung berapi yang paling aktif di Islandia (Iceland) meletus kembali pada hari Sabtu kemarin sehing bandar udara internasional di Islandia harus ditutup. Letusan gunung berapi tersebut telah melemparkan debu ke udara sejauh 12 mil sehingga menutupi airport Keflavik. Seorang operator airport di Islandia melaporkan bahwa debu yang dikeluarkan oleh gunung berapi tersebut akan menutupi hampir sebagian besar Islandia sehingga hampir semua airport di sana juga harus ditutup.

Meskipun demikian seorang pejabat dari bandar udara Islandia mengatakan bahwa debu ini tidak akan sampai ke Eropa melainkan akan diterbangkan angin ke arah Greenland. Penerbangan maskapai udara Trans Atlantic akan dialihkan jauh dari Islandia.

Tahun lalu letusan gunung berapi Eyjafjallajokull telah membuat bandar udara di 34 negara harus ditutup karena kawatir debu vulkanik dari gunung berapi tersebut membuat mesin pesawat mati. Peristiwa tersebut adalah peristiwa penutupan terbesar terhadap bandar udara sejak Perang Dunia ke II.

Tuesday, May 17, 2011

Berita dunia terkini: Hari Kiamat terjadi pada tanggal 21 Mei 2011?

Isue tentang hari Kiamat selalu menarik perhatian publik walaupun isu seputar hari tersebut yang pernah beredar di waktu-waktu yang lampau tidak pernah terjadi dan kita tahu bahwa dunia masih ada sampai sekarang ini. Baru-baru ini kembali beredar sebuah kabar yang datang dari seorang pengajar matematika yang mengatakan bahwa hari Kiamat akan datang pada tanggal 21 Mei 2011 ini.

Sang matematikawan bernama Harold Camping merasa yakin bahwa hari Kiamat dapat dihitung secara matematika dan berdasarkan perhitungan matematika yang ia buat ia menemukan bahwa tanggal 21 Mei 2011 itulah kejadian besar itu akan terjadi. Bagaiman Camping bisa menghitung seperti itu?

Kepada San Fransisco Chronicle Harold Camping pernah memaparkan perhitungannya tersebut yang ia katakan sebagai rock solid formula (rumus yang sangat menyakinkan ketepatannya). Menurut Camping angka 5 (bulan Mei) adalah atonement (penebusan) dan angka sepuluh adalah kelengkapan (completeness). Angka 17 berarti surga.

Camping memulai perhitungannya dari hari dimana Yesus Kristus disalibkan yang mana menurut Camping terjadi pada tanggal 1 April 33 M. Jika sekarang tanggal 1 April 2011 maka itu berarti telah ada 1978 tahun antara kedua tanggal tersebut. Camping lalu mengalikan 1978 dengan 365,2422 hari yaitu jumlah hari yang dibutuhkan untuk bumi mengelilingi matahari. Lalu camping menambahkan 51 hari yaitu jarak antara 1 April dan 21 Mei. Total angka yang ditemukan oleh Camping adalah 722.500 hari.

Selanjutnya Camping mengatakan bahwa angka 722.500 hari tersebut adalah sama dengan:
(5x10x17)x(5x10x17). Dan kita ingat bahwa bagi Camping angka 5, 10 dan 17 itu memiliki makna tertentu bukan? Camping mengaku ia hampir terjatuh dari kursinya ketika ia menemukan fakta-fakta ini pertama kali.

Bagaimana dengan anda, apakah perhitungan matematika Camping ini membuat anda yakin bahwa hari Kiamat akan terjadi pada tanggal 21 Mei 2011. Di Amerika sendiri hal ini dianggap sebagai suatu kekonyolan oleh sebagian besar orang, namun bukan berarti tidak ada yang percaya sama sekali. Ditengarai ada pula orang-orang yang kemudian memutuskan untuk berhenti berkerja dan menanti tanggal tersebut datang.
Believe it? Or not?! Keputusan di tangan anda. Inilah berita terkini dunia.

Sunday, May 1, 2011

World news report on Osama Bin Laden: killed in Pakistan by military operation

Osama Bin Laden the most wanted person by US Government reported had been killed in a military operation. Osama Bin Laden is believed as the mastermind of Sept 11 attack against the United States. It’s been long believed that Bin Laden was hiding a mountainous region along the Pakistan-Afghanistan border. According to two senior counterterrorism officials, Osama Bin Laden was killed in Pakistan last week. Some says that Osama Bin Laden was killed in a ground operation but the other explained that Osama Bin Laden was killed by a Predator drone. Whatever the reason, all said that the operation was based on US intelligence. Currently, the US in having Bin Laden’s body.